Persaingan teknologi CPU yang digunakan pada perangkat server semakin ketat dimana CPU Intel terbaru yaitu Intel® Xeon® Scalable generasi kedua mendapatkan perlawanan sangat serius dari kompetitornya yaitu AMD dengan EPYC generasi kedua (Rome).
AMD EPYC generasi pertama (Naples) rilis sekitar Juni 2017 dan tak ketinggalan Intel juga merilis CPU terbarunya Intel Xeon Scalable generasi pertama (Skylake) pada Q3 2017. Dengan hasil spesifikasi diatas kertas AMD pemenangnya dengan perbandingan spesifikasi sbb :
- Intel Xeon Scalable generasi pertama memiliki jumlah core per CPU paling banyak adalah 28 Core dimana AMD EPYC generasi pertama memiliki 32 Core per CPU
- Intel Xeon Scalable generasi ke dua memiliki 6 channel memory, sedang AMD EPYC generasi pertama memiliki 8 channel memory dimana semakin banyak atau besar channel maka bandwidth.
- L3 Cache paling besar pada Intel Xeon Scalable generasi pertama adalah 38.5 MB, sedang AMD EPYC generasi pertama memiliki L3 cache paling besar 64MB.
- TDP CPU Intel scalabale generasi pertama mencapai 205 Watt sedang AMD EPYC hanya mencapai 180 Watt.
Dengan teknologi CPU terbaru Intel yaitu teknologi CPU Scalabale generasi kedua (Cascade Lake)
dengan jumlah core per CPU mencapai 58 mengalahkan jumlah Core AMD EPYC
. Akan tetapi AMD tidak tinggal diam, AMD merilis CPU terbarunya EPYC
generasi kedua (Rome) dengan jumlah core per CPU mencapai 64.
Berikut perbandingan CPU Intel Xeon Scalable generasi kedua dengan AMD EPYC generasi kedua :
- Intel® Xeon® Scalable generasi kedua memiliki jumlah core hingga 58 per CPU sedang AMD EPYC generasi kedua hingga 64 core per CPU.
- Intel® Xeon® Scalabel geberasi kedua memiliki L3 cache hingga 77MB, sedang AMD EPYC generasi kedua memiliki L3 cache hingga 256 MB.
- Intel® Xeon® Scalable geberasi kedua memiliki TDP (Thermal Design Power) mencapai 400 Watt per CPU, sedangkan AMD EPYC hanya mencapai 225 Watt per CPU.
- Intel® Xeon® Scalable geberasi kedua memiliki 6 memory channel per soket CPU dan AMD EPYC generasi kedua memiliki 8 memory channel per soket CPU.
Dari
perbandingan spesifikasi di atas membuktikan bahwa diatas kertas CPU
AMD EPYC generasi kedua memiliki semua kelebihan dibanding Intel Xeon
Scalable generasi kedua.
Jika
dilihat dari benchmark performa yang dilakukan oleh internal AMD
membuktikan bahwa EPYC generasi kedua lebih unggul dibanding Scalable
generasi kedua yang dapat dilihat pada Gambar 1.
Gambar 1. AMD EPYC Gen2 vs Intel Platinum 8280 |
Databenchmark Gambar 1 diambil dari situs AMD.
2nd Gen EPYC
AMD mengambil keputusan strategis yaitu dengan membagi CPU dan cache dari PCIe controller dan memory controller ke die yang terpisah. CPU dan cache dibuat dengan proses 7nm sehingga dapat mengurangi kebutuhan daya CPU, mengurangi ukuran CPU agar tidak bertambah besar sehingga dapat digunakan untuk meningkatkan jumlah core. Memory dan PCIe tidak menggunakan proses 7nm (fungsi sama seperti pada generasi pertama)
Sumber :https://www.amd.com/system/files/documents/TIRIAS-White-Paper-AMD-Infinity-Architecture.pdf
2nd Gen EPYC
AMD mengambil keputusan strategis yaitu dengan membagi CPU dan cache dari PCIe controller dan memory controller ke die yang terpisah. CPU dan cache dibuat dengan proses 7nm sehingga dapat mengurangi kebutuhan daya CPU, mengurangi ukuran CPU agar tidak bertambah besar sehingga dapat digunakan untuk meningkatkan jumlah core. Memory dan PCIe tidak menggunakan proses 7nm (fungsi sama seperti pada generasi pertama)
Gambar 2. 2nd Gen EPYC multi-die configuration |
Sumber :https://www.amd.com/system/files/documents/TIRIAS-White-Paper-AMD-Infinity-Architecture.pdf
0 Komentar